Fisiologi Jantung Bag 4 (Aspek Anatomi Jantung)

| | Senin, 30 Januari 2012
|

(

Lanjutan dari artikel Sebelumnya
Kedua sisi jantung secara simultan memompa darah dalam jumlah yang sama. Volume darah beroksigen rendah yang dipompa ke paru oleh sisi kanan jantung segera memiliki volume yang sama dengan darah ber­oksigen tinggi yang dipompa ke jaringan oleh sisi kiri jantung. Sirkulasi paru adalah sistem yang memiliki tekanan dan resistensi yang rendah, sedangkan sirkulasi sistemik adalah sistem dengan tekanan dan resistensi yang tinggi. Oleh karena itu, walaupun sisi kiri dan kanan jantung memompa darah dalam jumlah yang sama, sisi kid melakukan kerja yang lebih besar karena is memompa volume darah yang sama ke dalam sistem dengan resistensi tinggi. Dengan demikian, otot jantung di sisi kn-i jauh lebih tebal daripada otot di sisi kanan, sehingga sisi kiri adalah pompa yang lebih kuat (Gbr. 9-3c).

Katup jantung memastikan bahwa darah meng-alii• dalam arah yang sesuai melalui jantung.
Darah mengalir melalui jantung dalam satu arah tetap dari vena ke atria ke ventrikel ke arteri. Adanya empat katup jantung situ-arah memastikan darah mengalir satu-arah. Katup-katup terletak sedemikian rupa, sehingga mereka membuka dan menutup secara pasif karena perbedaan tekanan, serupa dengan pintu satu­arah (Gbr. 9-4). Gradien tekanan ke arah depan mendorong katup terbuka, seperti Anda membuka pintu dengan mendorong salah satu sisinya, sementara gradien tekanan ke arah belakang mendorong katup menutup, seperti Anda mendorong ke pintu sisi lain yang ber­lawanan untuk menutupnya. Perhatikan bahwa gradien ke arah belakang dapat mendorong katup menutup, tetapi tidak dapat membukanya; yaitu, katup jantung bukan seperti pintu ayun di tempat minuman (saloon).

Dua katup jantung, katup atrioventrikel (AV) kanan dan kiri, masing-masing terletak di antara atrium dan ventrikel kanan dan kiri (Gbr. 9-5a). Katup-katup ini mengizinkan darah mengalir dari atrium ke ventrikel selama pengisian ventrikel (ketika tekanan atrium me­lebihi tekanan ventrikel), tetapi mencegah aliran batik darah dari ventrikel ke atrium ketika pengosongan ventrikel (pada saat tekanan ventrikel jauh melebihi tekanan atrium). Apabila peningkatan tekanan ventrikel tidak menyebabkan katup AV tertutup sewaktu ventrikel berkontraksi untuk mengosongkan isinya, banyak darahsecara inefisien akan terdorong kembali ke dalam atrium dan vena dan tidak dipompa ke dalam arteri. Katup AV kanan juga disebut katup trikuspid karena terdiri dari tiga daun katup (Gbr. 9-5b). Demikian juga, katup AV kiri, yang terdiri dari dua daun katup, sering disebut katup bikuspid atau katup mitralis (karena secara fisik mirip dengan topi uskup).
Tepi-tepi daun katup AV diikat oleh tali fibrosa yang tipis namun kuat (jaringan jenis tendinosa), korda tendine, yang mencegah katup berbalik, yaitu, didorong oleh tekanan ventrikel yang tinggi untuk membuka ke arah yang berlawanan ke dalam atrium. Tali-tali ini berjalan dari tepi daun katup dan melekat ke otot papilaris berbentuk mirip puting susu (papilla berarti "puting susu"), yang menonjol dari permukaan dalam dinding ventrikel. Ketika ventrikel berkontraksi, otot papilaris juga berkontraksi, menarik ke bawah korda tendine. Tarikan ini menimbulkan ketegangan di daun katup AV yang tertutup, sehingga daun katup dapat tertahan dalam posisinya dan tetap menutup rapat walaupun terdapat gradien tekanan yang besar ke arah belakang (Gbr. 9-5c).
Dua katup jantung lainnya, katup aorta dan katup pulmonalis terletak di sambungan tempat arteri-arteri besar keluar dari ventrikel (Gbr. 9-5a). Keduanya dikenal sebagai katup semilunaris ("bulan separuh") karena terdiri dari tiga daun katup, yang masing-masing mirip dengan kanttrng mirip bulan-separuh (Gbr. 9-5b). Katup­katup ini terbuka ketika tiap-tiap tekanan ventrlkel kanan dan kirl melebihi tekanan di aorta dan arteri pulmonalis, selama ventrikel berkontraksi dan mengosongkan isinya. Katup tertutup apabila ventrikel melemas dan tekanan ventrikel turun di bawah tekanan aorta dan arteri pulmonalis. Katup yang tertutup mencegah darah meng­alir dari arteri kembali ke dalarn ventrikel. Katup semi­lunaris dicegah berbalik arah oleh struktur anatomis dan posisi daun-daun katup. Apabila timbul gradien tekanan ke arah belakang karena ventrikel melemas, arus balik darah mengisi daun katup yang berbentuk kantung tersebut dan menyebabkan daun-daun tersebut tertutup, dengan tepi-tepi daun yang tidak tertambat bersesuaian letak satu sama lain membentuk kelim yang dalam dan antibocor (Gbr. 9-5d).
Walaupun tidak terdapat katup antara atrium dan vena, aliran balik darah dari atrium ke vena biasanya tidak menimbulkan masalah disebabkan oleh dua hal: (1) tekanan atrium biasanya tidak jauh lebih besar dari­pada tekanan vena, dan (2) tempat vena kava memasuki atrium biasanya tertekan selama atrium berkontraksi.
Keempat katup jantung melekat ke suatu dasar yang terdiri dari cincin-cincin jaringan ikat padat yang saling berhubungan (Gbr. 9-6). Rangka fibrosa ini, yang me­misahkan atrium dari ventrikel, juga membentuk struktur yang cukup kaku tempat otot-otot jantung melekat. Massa otot atrium melekat ke bagian atas cincin-cincin tersebut, dan massa otot ventrikel melekat ke bagian bawah cincin. Mungkin agak mengejutkan bahwa katup­katup yang masuk ke ventrikel (katup AV) dan katup­katup yang keluar dari ventrikel (katup semilunaris) semua terletak di bidang yang sama di jantung yang dibentuk oleh rangka fibrosa tersebut. Hubungan ini terjadi karena jantung terbentuk dari sebuah saluran yang melengkung dan berputar terhadap sumbunya selama masa perkembangan mudigah (Gbr. 9-7). Walau­pun pelengkungan dan pemutaran tersebut menyebabkan penelitian mengenai hubungan-hubungan struktural jantung lebih sulit, struktur terpuntir tersebut penting secara fungsional, yaitu menyebabkan jantung memompa secara lebih efisien. Kita akan mengetahuinya dengan mengalihkan perhatian kita ke bagian jantung yang sebenarnya menghasilkan gaya-gaya yang menyebabkan darah mengalir, otot jantung di dalam dinding jantung.
Dinding jantung terutama terdiri dari serat-serat otot jantung yang tersusun secara spiral dan saling berhubungan melalui diskus interkalatus. Dinding jantung terdiri dari tiga lapisan berbeda:
§         Endokardium (endo berarti "di dalam"; cardia ber­arti "jantung") adalah lapisan tipis endotelium, suatu jaringan epitel unik yang melapisi bagian dalam seluruh sistem sirkulas:, di sebelah dalam.
§         Miokardium (myo berarti "otot"), lapisan tengah yang terdiri dari otot jantung, membentuk sebagian besar dinding jantung.
§         Epikardium (epi berarti "di atas") adalah suatu membran tipis di bagian luar yang membungkus jantung.
Miokardium terdiri dari berkas-berkas serat otot jantung yang saling menjalin dan tersusun secara spiral melingkari jantung. Susunan spiral tersebut disebabkan oleh pemutaran-pemutaran kompleks yang terjadi pada jantung semasa perkembangan mudigah. Akibat susunan ini, sewaktu ventrikel berkontraksi dan memendek, garis tengah bilik ventrikel berkurang sekaligus disertai penarikan apeks ke atas ke arah bagian atas jantung dengan gerakan memutar. Hal ini menimbulkan efek "memeras" yang secara efisien menimbulkan tekanan pada darah di dalam bilik tertutup dan mengarahkannya.
Bersambung insyaAllah ...


)

Artikel Terkait:

blog comments powered by Disqus

Mau Berlangganan Artikel Gratis dari Data File Com?

Tulis Email Anda disini:

Setelah Menekan Berlangganan, Kami Membutuhkan Verifikasi dari Email Anda, Agar Kami Bisa Mengirimkan Postingan Terbaru kami ke Email Anda, Jadi silahkan Cek Inbox Email anda setelah mendaftar, dan Klik Link Verifikasi

By Admin

 
..:A:..
Akhi Abdul
Agha'ku
Pak Haris Setiadji
anggasona-anotherbestblog
..:B:..
Blog_Vaganza
Blog Junaidi
...
..:C:..
...
..:D:..
...
..:E:..
E-One S
...
..:F:..
...
..:G:..
...
..:H:..
...
..:I:..
Imanq
Insurance Finance
...
..:J:..
...
..:K:..
KELPOLOVA
KETEP PASS
...
..:L:..
...
..:M:..
...
..:N:..
Nanie Granger
n66ee
...
..:O:..
...
..:P:..
...
..:Q:..
...
..:R:..
...
..:S:..
STAIN Metro
...
..:T:..
...
..:U:..
Urang Lembur
...
..:V:..
...
..:W:..
Wong Ganteng
...
..:X:..
...
..:Y:..
...
..:Z:..
...
Salam Hangat dariku
::| DFC |::
::|Admin|::

Page Rank
 
Back To Top